-->

Cara membudidayakan kakao





Belakangan ini banyak sekali makanan berupa coklat beredar dipasaran. Hal tersebut tidak lepas dari buah kakao yang merupakan bahan dasar untuk membuat coklat. Karna maraknya produk olahan coklat dipasaran memnyebabkan harga jual buah kakao mengalami kanaikan karna banyak permintaan.  sehingga banyak sekali orang yang memanfaatkan peluang tersebut untuk melakukan budidaya kakao.
 
Namun jika ingin memanfaatkan peluang tersebut pastilah sangat dibutuhkan pengetahuan tentang cara membudidayakan tanaman kakao agar tanaman tersebut dapat tumbuh dan menghasilkan buah sesuai yang diharapkan.
Berikut ini adalah cara untuk membudidayakan tanaman kakao agar dapat menghasilkan buah maksimal .

Teknik Budidaya Tanaman Kakao

Untuk menghasilkan buah yang banyak, pohon kakao sangat dipengaruhi oleh nutrisi yang ada di dalam tanah dan juga cahaya matahari yang cukup.


Oleh karena itu lakukan pemupukan dan pembersihan lahan yang ditanami pohon kakao  dari gulma dan tanaman yang mengganggu.

Hilangkan juga pepohonan besar yang menaungi pohon kakao dari cahaya matahari langsung.

Pembenihan Tanaman Kakao

Pembenihan tanaman kakao dapat dilakukan dengan cara generatif dan juga vegetatif.
Yaitu dengan cara menanam biji kakao maupun dengan melakukan stek terhadap tanaman kakao.

Sebelum melakukan pembenihan siapkan terlebih dahulu polybag digunakan untuk melakukan penyemaian tanaman kakao.

Polybag  diisi dengan media semai yaitu campuran tanah, sekam, dan juga pupuk kandang dengan perbandingan 40:20:40.

Penyemaian tanaman kakao dapat dilakukan dengan cara memasukan biji kakao yang telah berkecambah ataupun hasil stek ke dalam polybag yang telah disiapkan.

Lakukan perawatan pada benih yang telah disemai kurang lebih 5 bulan sebelum benih siap ditanam di atas lahan.


Penanaman benih kakao

Setelah berumur 5 bulan  di dalam polybag , benih kakao sudah dapat ditanam diatas lahan.

Pada umur tersebut bibit tanaman kakao memiliki ketinggian 50 cm dengan daun berjumlah sekitar 20-35 helai daun.

Penanaman benih kakao di atas lahan dimulai dengan cara membuatkan lubang tanam terlebih dahulu sesuai dengan ukuran sedikit lebih dalam dan lebar dari ukuran polybag.

Isi juga lubang dengan pupuk kandang sebelum benih tanaman kakao ditanam.
Jarak tanam yang ideal untuk tanaman kakao adalah 2,5 x 2,5 m hingga 3 x 3 m .


Memelihara tanaman Kakao

Setelah melakukan penanaman benih kakao masih banyak hal yang harus dilakukan agar  benih tanaman kakao dapat tumbuh optimal.
Yaitu dengan melakukan perawatan benih tanaman kakao.

Perawatan benih tanaman kakao yang dimaksud disini adalah melakukan pemangkasan, penyiangan , pemupukan dan juga melakukan pengendalian hama dan penyakit pada benih kakao yang telah ditanam di atas lahan.

Pemangkasan benih tanaman kakao dilakukan untuk membentuk tajuk tanaman kakao yang berfungsi untuk membentuk cabang lateral yang memunculkan buah kakao.

Penyiangan terhadap benih tanaman kakao sangat diperlukan untuk membasmi gulma atau rerumputan yang tumbuh disekitar tanaman kakao.

Pembasmian gulma ini sangat dibutuhkan karena gulma dapat mengganggu pertumbuhan dan menyerap nutrisi didalam tanah  yang seharusnya diserap tanaman kakao.Selain itu gulma juga merupakan awal dari munculnya hama penyebab penyakit yang mengganggu tanaman kakao sehingga penyiangan sangat perlu dilakukan.


Selain melakukan pembersihan gulma untuk mengendalikan hama dan penyakit dapat juga di tanaman kakao diberi sarang semut agar semut menempati tanaman kakao. Tujuanya adalah agar semut memakan serangga penyerap buah yang merusak buah kakao.








Lakukan juga pemupukan dengan cara menebar pupuk Urea dan juga  KCL dengan jarak ±30 cm dari tanaman. Untuk Dosis pupuk sendiri dapat ditentukan sendiri sesuai dengan umur tanaman kakao yang ditanam.
Untuk pemupukan pertama kali dilakukan saat tanaman kakao berusia 2 minggu di atas lahan dan untuk pemupukan selanjutnya dapat dilakukan sesuai kebutuhan.




Pemanenan buah kakao

Tanaman kakao akan menghasilkan buah yang dapat dipanen pada usia 2,5 - 3 tahun setelah tanam. Produksi buah kakao di tahun pertama akan memiliki jumlah buah yang sedikit dan akan terus meningkat sesuai pertambahan usia tanaman kakao.


Buah kakao dapat dipanen setelah warna kulit berubah menjadi kuning. Pemanenan dilakukan dengan memutus tangkai buah dari batang menggunakan pisau atau gunting buah. Tujuannya agar batang tanaman pohon kakao tidak rusak.

Karena jika hanya dipanen menggunakan tangan dan diputar, batang tanaman kakao akan rusak dan muncul benjolan- benjolan pada batang tanaman kakao.


Setelah buah kakao dipanen, kemudian buah dipecah untuk mengeluarkan bijinya.selanjutnya biji kakao dijemur selama ±3 hari saat cuaca cerah untuk selanjutnya biji kakao dapat dijual ke pengepul ataupun tengkulak biji kakao.






0 Response to "Cara membudidayakan kakao "

Post a Comment

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel